Wuling Kini Hanya Pasarkan Cortez yang Dipersenjatai Mesin Turbo, Apa keunggulannya?

Autonesian.com – Wuling Motors baru saja melengkapi jajaran produknya di Tanah Air dengan meluncurkan varian termurah dari Cortez CT bertipe S dan menjadi bagian keluarga varian C serta Luxury (L). 

Jika melihat sebelumnya, pabrikan Tiongkok ini turut menghadirkan Cortez dengan dipersenjatai mesin 1.8 non turbo, namun pihaknya ternyata sekarang sudah tidak lagi produksi.

Karena itu, pihaknya saat ini memilih befokus untuk menjual Cortez CT dengan dipersenjatai mesin turbo untuk pasar otomotif Indonesia. Apa sebabnya dan keunggulan yang signifikan yang ditawarkan dari mesin turbo Wuling ini sehingga mesin lama turut ditinggalkan?

Hal tersebut juga turut diungkapkan oleh Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors Indonesia yang menyatakan kehadiran model tersebut untuk meringankan beban konsumen terkait alasan pajak, dimana pajak untuk mesin 1.800 cc lebih mahal dibanding 1.500 cc.

“Secara tidak langsung memang pajak yang harus dibebankan ke konsumen itu jadi berkurang, karena untuk mesin di atas 1.500cc akan berbeda hitungan pajaknya,” jelas Danang di Jakarta.

Kemudian meski dipersenjatai mesin 1,500 cc, namun dengan dikawinkan turbo ini juga performa dari Wuling Cortez tidak bisa diremehkan. Karena dengan adanya mesin kecil dan disandingkan turbo, maka tenaganya justru setara dengan mesin berkapasitas 2.000 cc.

Disisi lain, meskipun tenaga melonjak tajam ternyata bagi mobil khusus keluarga dan bisa diandalkan kemana saja ini juga mampu menawarkan efesiensi terhadap bahan bakar yang irit.

“Kelebihan penggunaan mesin turbo adalah kapasitas mesin yang kecil tapi bisa menghasilkan tenaga besar. Jadi menurut kami itu adalah sesuatu banget, pas untuk era sekarang,” tambah Danang.

Wuling Cortez varian terbaru ini secara mesin bensin turbochanger berkonfigurasi empat silinder 1.500 cc, secara kertas dapat melontarkan tenaga maksimal hingga 140 HP dan torsi pada 250 Nm.

Selain menawarkan konfigurasi mesin yang cocok dan harga murah, mesin turbo pada model MPV Wuling Cortez ini adalah minim perawatan. Dimana konsumen tidak terlalu repot dibanding mobil dengan mesin biasa dan hanya melakukan rutin ganti oli serta servis berkala.

“Jadi perawatan mesin turbo modern sekarang tidak perlu ritual khusus seperti zaman dulu. Tidak ada lagi yang harus tunggu turbonya berhenti sebelum mematikan mesin,” jelas Danang.

Dia juga menegaskan,”Kalau sekarang perawatan mudah mau matikan mesin tinggal matikan saja, nanti ada sistem komputernya yang mengatur turbonya. Yang penting rutin ganti oli, dan penggunaan bahan bakar yang pas.”

Saat ini, Wuling Motors sendiri menawarkan untuk pasar otomotif Tanah air telah memiliki dua model yang mengandalkan mesin turbo, diantaranya untuk model SUV yakni Almaz dan keluarga Cortez.

Kedua model tersebut, pihaknya mengakui hingga saat ini juga tidak ada masalah, berarti selama kehadiran Wuling Motors yang berusia tiga tahun di Indonesia belum mengantongi komplain dari para konsumen.