Autonesian.com – Sejalan perkembangan teknologi membuat Mercedes-Benz kembali meluncurkan inovasi baru melalui Non-Fungible Token (NFT) pertama di Indonesia.
Mercedes-Benz NFT ini sendiri hadir dengan bekerja sama dengan dua seniman NFT lokal, yakni Hening dan Arya Mularama. Selain itu inovasi ini juga menjadi bagian kampanye terbarunya Road to F.A.M.E.
Kampanye Road to F.A.M.E. menggabungkan komunikasi jajaran mobil kompak Mercedes-Benz terbaru, seperti A-Class Sedan dan GLA dengan serangkaian pengalaman (experience) dan interaksi pelanggan (engagement).
Sementara Road to F.A.M.E. singkatan dari Fashion (mode), Art (seni), Music (musik), Experience (pengalaman) dan akan berlangsung dari April hingga Mei 2022, dengan format digital serta acara di beberapa lokasi.
Ditujukan untuk kelompok sasaran muda dan modern, kampanye Road to F.A.M.E. ini akan menghadirkan kendaraan sebagai teman yang sempurna dalam kehidupan sehari-hari.
Pesan utamanya adalah: A-Class Sedan baru dan GLA menawarkan kenyamanan kepada penumpang lebih dari sebelumnya, refleksi gaya hidup (lifestyle), sambil tetap tampil mempertahankan sisi dinamis yang menjadi ciri khasnya.
“Dari segi desain, setiap kendaraan Mercedes-Benz adalah karya seni modern, dirancang dengan keahlian khusus dan teknologi mutakhir. Kami bangga Mercedes-Benz berkolaborasi dengan seniman NFT lokal yang terinspirasi oleh A-Class Sedan,” ujar Choi Duk Jun, President Director, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia.
Choi Dun Jun juga mengharapkan pihaknya akan segera meluncurkan karya seni Mercedes-Benz NFT pertama di Indonesia yang dirancang oleh seniman NFT asal Indonesia, yaitu Isha Hening dan Arya Mularama.
Mercedes-Benz Indonesia dengan bangga berkolaborasi dengan dua seniman NFT di Indonesia yang terkenal dengan karya dan prestasinya, yaitu Isha Hening dan Arya Mularama, untuk menciptakan karya seni NFT yang terinspirasi dari A-Class Sedan.
Dua seniman muda terkemuka yang tidak hanya ahli dibidangnya namun juga penuh antusias dan sarat dengan prestasi yang membanggakan. Isha Hening seorang ahli motion graphics, dan Arya Mularama seorang illustrator dengan gaya seni eksentrik dan penuh warna berani.
Sementara Hari Arifianto, Deputy Director, Marketing Communication & PR, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia berkata, “Di Mercedes-Benz kami berusaha untuk selalu relevan dengan pelanggan kami dengan kampanye pemasaran yang tepat. ”
“Itu sebabnya kami bekerja sama dengan seniman NFT lokal untuk membuat NFT kami sendiri, yang terinspirasi oleh Sedan A-Class. Sama seperti halnya A-Class Sedan, Mercedes-Benz NFT yang akan kami kolaborasikan adalah karya seni yang unik. Ini akan menarik pasar Mercedes-Benz baik di dunia nyata maupun di metaverse,” terang Hari.
Dua karya seni NFT oleh Isha Hening dan Arya Mularama masing-masing akan diluncurkan pada Mei 2022 sebagai bagian dari kampanye Mercedes-Benz Road To F.A.M.E.
Peluncuran Mercedes-Benz Non-Fungible Token (NFT) tersebut juga dapat disaksikan di Instagram @MercedesBenzID. Mercedes-Benz Road to F.A.M.E. didukung oleh Adira Finance dan Danamon Privilege yang turut berpartisipasi sebagai mitra eksklusif.