Cegah Virus Corona Meluas, Ferrari Ikut Shutdown Produksi Dua Minggu
Autonesian.com – Setelah wabah covid-19 atau virus Corona yang tersebar di berbagai negara dan turut berdampak berbagai aspek, salah satunya Ferrari resmi memberhentikan sementara kegiatan produksinya di fasilitas pabrik Maranello, Modena, Italia.
Seperti dilansir melalui Ansa.it, pabrikan sportcar asal Italia berlogo kuda jingkrak tersebut melakukan penutupan produksi dalam kurun waktu selama dua minggu dan terhitung sejak Senin 16 Maret 2020.
Keputusan tersebut juga diambil melalui kebijakan bersama Komite eksekutif antara perusahaan dan serikat perkerja setempat untuk menjaga kepentingan utama kesejahteraan pekerja dan mengikuti serangkaian ketentuan ketat yang telah diterapkan untuk melindungi keselamatan lingkungan kerja.
Selain itu, keputusan yang diambil oleh Ferrari juga turut mengacu terhadap kebijakan Keputusan Pemerintah Italia yang dikeluarkan pada tanggal 11 Maret dan sebelumnya mengenai wabah covid-19 atau virus Corona.
“Dua minggu abstain para pekerja Ferrari akan ditanggung oleh lembaga kontrak yang sepenuhnya dibayar oleh perusahaan dan juga kami mengalami kesulitan pertama dengan mengacu ada kelanjutan rantai pasokan,” ujar Fim Cisl Emilia Centrale.
Namun meski kebijakan pemberhentian sementara waktu untuk produksi tersebut, pasalnya pihaknya juga tetap memperkerjakan sebagai karyawannya yang terlibat dalam pekerjaan cepat dan juga menjaga pabrik secara bergantian.
Untuk kegiatan perusahaan yang tidak terkait secara langsung dengan produksi di pabrik Ferrari juga akan terus berlanjut berkat solusi kerja yang cerdas. Sedangkan dengan kebijakan kegiatan produksi yang sebagian dihentikan, manajemen sport juga turut menghentikan kegiatan opersionalnya.
Sementara CEO Ferrari, Louis Camilleri mengatakan,”Pada saat seperti ini, terima kasih saya sampaikan pertama-tama kepada orang-orang Ferrari, yang dengan komitmen luar biasa mereka dalam beberapa hari terakhir telah menunjukkan keterikatan dan semangat yang membedakan merek kami.”
Dia juga menambahkan,”Bersama dengan pemasok kami, mereka telah sejauh ini mereka telah menjamin kelangsungan bisnis. Justru dalam hal rasa hormat mereka dan untuk perlindungan ketenangan mereka dan keluarga mereka, kami telah membuat keputusan ini.”
Sebagain informasi, dalam keputusan pemerintah Italia tersebut telah resmi di tandatangani oleh Perdana Menteri, Giuseppe Conte yang mengenai langkah-langkah lebih lanjut penahan dan pengelolaan darurat epidemiologis dari COVID-19 atau virus corona di seluruh wilayah nasional Italia.
GIPHY App Key not set. Please check settings