Autonesian.com – VinFast semakin memperkuat langkahnya di Indonesia dengan menandatangani serangkaian Memorandum of Understanding (MoU) bersama sejumlah bank dan perusahaan pembiayaan terkemuka Tanah Air.
Kolaborasi ini menjadi momentum penting dalam upaya mempercepat adopsi kendaraan listrik sekaligus menegaskan komitmen VinFast menjadikan Indonesia sebagai pasar strategis kedua setelah Vietnam.
Dalam kerja sama ini, VinFast menggandeng PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, PT Bank Woori Saudara Indonesia, PT CIMB Niaga Auto Finance, PT Mandiri Tunas Finance, PT Maybank Indonesia Finance, serta PT Sunindo Kookmin Best Finance.
Melalui kemitraan tersebut, seluruh pihak sepakat mengembangkan berbagai solusi pembiayaan yang lebih mudah, cepat, dan terjangkau agar masyarakat Indonesia bisa beralih ke kendaraan listrik tanpa hambatan finansial.
Salah satu fokus kerja sama adalah penyederhanaan proses kredit, mulai dari penilaian hingga persetujuan pembiayaan, sehingga pelanggan dapat menikmati transaksi yang lebih efisien.
Para partner pembiayaan juga akan mengembangkan program kredit khusus VinFast yang menawarkan bunga kompetitif, pilihan uang muka ringan, serta proses persetujuan cepat.
Langkah ini diharapkan dapat memperluas basis konsumen dan mendorong pertumbuhan penjualan kendaraan listrik secara signifikan.
Selain skema kredit reguler, VinFast dan para mitra juga merancang produk pembiayaan khusus untuk dua model kepemilikan mobil listrik VinFast: opsi Battery-Included dan Battery Subscription.
Kedua skema ini memberikan fleksibilitas kepemilikan, baik untuk konsumen individu maupun pelanggan korporasi, sehingga semakin banyak orang dapat merasakan mobilitas berkelanjutan tanpa biaya tinggi di awal.
VinFast dan para mitra juga menjajaki integrasi layanan tambahan seperti asuransi kendaraan, paket garansi perpanjangan, serta layanan purnajual berbasis finansial untuk menciptakan ekosistem pembiayaan yang lebih lengkap bagi pelanggan.
CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, menyampaikan bahwa kerja sama ini mencerminkan filosofi Customer-Centric VinFast.
“Langkah strategis ini juga menjadi bukti keseriusan perusahaan dalam mendukung percepatan transisi energi hijau di Indonesia, yang disebut sebagai “second home market” bagi VinFast,” ungkap Kariyanto.
Sejak hadir di Indonesia, VinFast bergerak agresif membangun ekosistem kendaraan listrik, mulai dari persiapan pabrik perakitan di Subang hingga perluasan jaringan dealer, layanan purnajual, dan mitra pembiayaan.
Pihaknya juga telah memperkenalkan berbagai model EV seperti VF 3, VF 5, VF 6, VF e34, dan VF 7 untuk memenuhi kebutuhan mobilitas modern masyarakat perkotaan.
Dengan dukungan finansial yang semakin kuat, VinFast optimistis dapat mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia dan menghadirkan pengalaman kepemilikan EV yang lebih mudah, terjangkau, dan percaya diri bagi seluruh konsumen.
GIPHY App Key not set. Please check settings