New Honda BR-V Resmi Hadir, HBC Optimis Penjualan Hingga Akhir Tahun

autonesian.com – Setelah resmi diluncurkan di ajang Telkomsel IIMS 2019, kini New Honda BR-V secara resmi diperkenalkan bagi masyarakat Jawa Barat khususnya kota Bandung melalui main dealer Jawa Barat & Banten, yakni Honda Bandung Center (HBC).

Dalam kehadiran model Low SUV yang mengusung konsep Brave New Worlds dan tampil semakin elegan dengan sentuhan kemewahan pada eksterior serta interior, pihak HBC mengakui akan optimis mampu menjual lebih dari 882 unit mobil Honda BRV selama 2019 ini.

Hal tersebut juga dipertegas melalui Junior Sales Manager HBC, Kevin Hartono.”New Honda BR-V kini jadi salah satu andalan Honda dalam penjualan. Melihat respons yang begitu tinggi, pihaknya terus melakukan pembaruan produk agar dapat diterima oleh masyarakat,” ujarnya disela-sela peluncuran di Atrium Utama Trans Studio Mall, Sabtu (27/04/2019).

New Honda BR-V sendiri mengalami banyak perubahan desain baru dari sektor eksterior dengan perubahan bumper depan, bumper belakang dan grill, spoiler, dan juga dilengkapi dengan New Led Daytime Running Light.

Sedangkan pada bagian interior pun banyak perubahan seperti Driver Seat Height Adjuster dan New Center Headrest. Disisi lain juga dilengkapi dengan fitur baru One Push Ignition, head uni baru 8” Touchscreen Display Audio serta penambahan tweeter pada bagian pilar depan.

Untuk masalah performa, New Honda BR-V masih dibekali mesin 1.5L i-VTEC yang diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal 120 PS pada 6.600 rpm, serta torsi maksimal 145 Nm pada 4.600 rpm.

New Honda BR-V tersedia dalam 4 varian, yaitu Prestige CVT, Tipe E bertransmisi CVT dan 6 M/T, serta type S dengan transmisi manual 6 percepatan. Selain itu juga tersedia dalam 6 warna, yaitu Premium Amber Metallic, Coffee Cherry Red Metallic, Crystal Black Pearl, Modern Steel Metallic, Lunar Silver Metallic, dan Taffeta White.

Sedangkan untuk masalah harga, model LSUV ini resmi dijual dengan harga Rp.255.500 juta untuk type S dan untuk harga tipe prestige dibanderol Rp 298 juta yang berstatus on the road (OTR) Jawa Barat & Banten.