Autonesian.com – Wuling kembali mencuri perhatian pasar otomotif Indonesia melalui peluncuran Darion, MPV elektrifikasi terbaru yang hadir dalam dua pilihan teknologi: EV (Electric Vehicle) dan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle).
Hanya dalam beberapa hari sejak debut resminya awal November lalu, Darion langsung mencatat lebih dari 1.300 SPK, menjadikannya salah satu mobil elektrifikasi dengan pemesanan tercepat tahun ini.
Pencapaian tersebut seketika menempatkan Darion sebagai pesaing serius di segmen keluarga elektrifikasi yang kini semakin panas.
Bahkan, harganya yang lebih terjangkau dari BYD M6 membuat banyak calon konsumen menjadikan Darion sebagai pilihan paling rasional di kelasnya.
Harga Kompetitif, Dianggap Lebih Worth It dari BYD M6
Menurut data yang dihimpun dari berbagai laporan media otomotif nasional, Darion dibanderol dengan harga sangat agresif untuk sebuah MPV elektrifikasi.
Varian EV ditawarkan mulai di kisaran Rp 356 jutaan, sementara versi PHEV dilepas dengan harga sekitar Rp 416 – 439 jutaan selama masa pemesanan awal.
Bandingkan dengan BYD M6 yang dibanderol jauh lebih tinggi, membuat Darion secara otomatis menjadi opsi “value for money” yang sangat kompetitif dan terlebih bagi keluarga modern yang ingin masuk ke era elektrifikasi tanpa biaya awal yang terlalu tinggi.
Varian EV Jadi Primadona, Bukti Konsumen Siap Beralih
Menariknya, laporan internal menunjukkan bahwa varian EV justru mendominasi pemesanan, sesuatu yang tidak selalu terjadi di segmen MPV elektrifikasi yang biasanya masih didominasi oleh teknologi hybrid.
Menurut Brian Gomgom, Brand Communication Senior Manager Wuling Motors,”Peminat Darion EV meningkat drastis karena kombinasi desain modern, kabin luas, performa responsif, dan biaya operasional yang jauh lebih murah dibandingkan mobil konvensional.”
Keputusan banyak konsumen memilih varian EV juga menunjukkan bahwa pasar Indonesia mulai benar-benar percaya pada teknologi mobil listrik murni.
Terutama setelah kehadiran model-model Wuling sebelumnya seperti Air EV dan Cloud EV yang sukses membangun kepercayaan.
Pengiriman Mulai Akhir November 2025
Wuling menargetkan pengiriman unit Darion ke konsumen Jabodetabek dimulai pada akhir November, sementara wilayah lainnya menyusul mulai Desember 2025.
Proses produksi massal kini dikabarkan sedang digenjot karena permintaan awal yang tinggi, bahkan melebihi ekspektasi internal perusahaan.
Dengan 1.300 SPK di awal peluncuran, Darion diprediksi menjadi salah satu MPV elektrifikasi yang paling cepat mengisi jalanan Indonesia dalam beberapa bulan ke depan.
Desain Modern & Kabin Nyaman Jadi Daya Tarik
Sejak pertama kali diperlihatkan ke publik, Darion langsung mencuri perhatian berkat desain MPV modern yang proporsional, lampu LED futuristik, kabin lega tiga baris, dan fitur lengkap yang dirancang untuk keluarga.
Kehadiran teknologi LING Power Hybrid di varian PHEV membuatnya mampu menempuh hingga 1.000 km secara total, sedangkan varian EV menawarkan efisiensi tinggi untuk mobilitas harian di perkotaan.
Dari segi performa, keduanya menjanjikan kesenyapan kabin yang baik, suspensi lembut, dan pengendalian nyaman — sesuatu yang sangat dicari keluarga Indonesia saat memilih MPV.
Menjadi MPV Elektrifikasi yang Paling Digemari?
Dalam waktu singkat, Darion sudah menciptakan momentum besar apalagi sebagai kendaraan yang cocok untuk keluarga.
Penggabungan desain menarik, fitur kaya, pilihan teknologi lengkap, dan harga yang sangat kompetitif membuatnya menjadi salah satu MPV baru yang paling diperhatikan tahun ini.
Dengan pencapaian pemesanan yang melebihi 1.300 unit hanya dalam hitungan hari, Darion mulai menunjukkan tanda-tanda bahwa ia bisa menjadi model elektrifikasi keluarga paling laris di Indonesia.
Waktulah yang akan membuktikan apakah Darion mampu mempertahankan momentumnya dan benar-benar menggeser dominasi pemain lama di segmen MPV.
Namun saat ini, dengan harga yang lebih terjangkau dari BYD M6 dan respons pasar luar biasa, Wuling Darion sudah layak disebut sebagai “rookie of the year” di pasar mobil elektrifikasi Indonesia.
GIPHY App Key not set. Please check settings