Autonesian.com – Dalam untuk menghadirkan stasiun pengisian cepat yang fleksibel khusus pengguna mobil listrik di China, Volkswagen Group Components dan DU-Power resmi bekerjasama.
Perjanjian tersebut resmi ditandatangani oleh perwakilan dari kedua perusahaan di Suzhou, China. Pasalnya untuk produksi stasiun pengisian cepat fleksibel ini dijadwalkan akan dimulai pada semester kedua di tahun 2020.
Selain itu, untuk mendorong lebih cepat produksi kedua perusahaan tersebut juga akan bermitra lokal dan menjadi langkah kunci di pasar kendaraan listrik yang saat ini berkembang pesat.
“Infrastruktur pengisian yang komprehensif adalah kunci keberhasilan kendaraan elektronik,” ujar CEO Volkswagen Group Components, Thomas Schmal melalui keterangan resminya.
Dia juga menambahkan,”Karena itu, usaha patungan yang direncanakan dengan DU-POWER merupakan tonggak penting karena kami terus membuat kemajuan di sepanjang jalan menuju mobilitas listrik.”
Pasalnya kehadiran pengisian cepat fleksibel dengan desain menarik tersebut di China, pihaknya juga meyakini memiliki potensi besar dengan melihat pertumbuhan akan kebutuhan mobilitas listrik yang cepat.
Sementara Yong Kang, CEO Shanghai Du-Power, Ltd mengatakan,”Elektrifikasi industri otomotif global adalah megatren. Sebagai perusahaan teknologi tinggi yang ambisius dengan inti pengembangan teknis yang kompeten, kami akan bekerja dengan Volkswagen untuk menciptakan pondasi yang kuat untuk mendukung keberhasilan kendaraan listrik.”
Untuk memastikan penggunaan sumber daya berharga secara berkelanjutan, stasiun pengisian daya tersebut juga diyakni telah dirancang untuk dapat menggunakan baterai lama dari kendaraan listrik sebagai akumulator energi di masa depan.
Sementara melalui teknologi yang disematkan pada stasiun pengisian cepat fleksibel tersebut, mobil listrik dapat diisi hingga memiliki daya menyimpanan mencapai kurang lebih 150 kW.
Bagi hasil kemitraan kedua perusahan tersebut juga bertujuan untuk membangun usaha patungan di China dan memungkinkan untuk berkolaborasi secara dekat pada aspek teknis dari proyek dengan memberikan solusi yang fleksibel, andal dan efisien untuk infrastruktur pengisian daya.
Pada kerjasama ini juga menghasilkan persetujuan dengan pihak berwenang setempat, termasuk kontrol merger, Volkswagen AG dan Shanghai DU-POWER New Energy Technical Co, Ltd yang masing-masing memiliki masing-masing saham 50%.
Adapun perusahan baru hasil kerjasama tersebut, kabarnya akan berlokasi dengan menempati Zona Pengembangan Teknologi & Ekonomi Suzhou Wuzhong, dekat Shanghai, China.