Autonesian.com – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk selaku lembaga pembiayaan di Tanah Air resmi mengumumkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang menghasilkan beberapa keputusan.
Adapun hasil RUPST tersebut menyetujui beberapa laporan tahunan perusahaan pada periode tahun buku 2019 dan juga pengesahan Laporan Keuangan Perusahaan yang telah diaudit oleh kantor Akuntan Publik.
“Pada RUPST memutuskan untuk membayarkan dividen tunai sebesar Rp 1.054,5 miliar atau Rp1.054,5 per lembar saham, yang merupakan 50% dari Laba Bersih Perusahaan untuk Tahun buku 2019,” ujar Hafid Hadeli Direktur Utama Adira Finance pada saat press conference dengan aplikasi Zoom.
Sementara pembayaran dividen tersebut, pihaknya juga merencanakan akan dilakukan pada tanggal 30 April 2020 dan konsisten dalam memberikan apresiasi atas dukungan para pemegang saham. RUPST juga memutuskan untuk menyisihkan Rp21,1 miliar atau 1% dari laba bersih dan menambah cadangan umum sesuai Undang-Undang Perseroan Terbatas.
Pada kesempatan ini juga, pihaknya mengumumkan hasil RUPST menyetujui pengunduran diri Willy Suwandi Dharma dari jabatannya sebagai Komisaris Perseroan dan mengangkat Congsin Congcar sebagai member dari Komisaris Perusahaan, yang efekif setelah lulus Uji Kemampuan and Kepatutan dari OJK.
Selain itu, Perseroan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) juga menyetujui pengangkatan dua direksi baru yaitu Harry Latif dan Jin Yoshida, yang efekif setelah lulus Uji Kemampuan and Kepatutan dari OJK. Dengan demikian, susunan keanggotaan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut
Dewan Komisaris/Board of Commissioners PT Adira Dinamika Multi Finance (Adira Finance) :
Komisaris Utama/President Commissioner : Yasushi Itagaki
Komisaris merangkap Komisaris Independen/ Commissioner, concurrently as Independent Commissioner : Djoko Sudyatmiko
Komisaris merangkap Komisaris Independen/ Commissioner, concurrently as Independent Commissioner : Krisna Wijaya Komisaris/Commissioner : Eng Heng Nee Philip
Komisaris/Commissioner : Muliadi Rahardja
Komisaris/Commissioner : Congsin Congcar
Direksi/Board of Directors Direktur Utama/President Director : Hafid Hadeli
Direktur/Director : Ho Lioeng Min Direktur/Director : I Dewa Made Susila
Direktur merangkap Direktur Independen Director, concurrently as Independent Director : Swandajani Gunadi
Direktur/Director : Niko Kurniawan Bonggowarsito
Direktur/Director : Harry Latif
Direktur/Director : Jin Yoshida
Seluruh direksi dari lembaga pembiayaan ini juga akan efektif sejak tanggal lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dari Otoritas Jasa Keuangan/Effective since passing the Otoritas Jasa Keuangan Fit and Proper Test.
Terakhir, Perusahaan juga melaporkan penggunaan dana hasil penerbitan Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap V Tahun 2019 senilai Rp2.000 miliar, Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap VI Tahun 2019 sebesar 1.192 miliar.
Dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Adira Finance Tahap IV Tahun 2019 senilai Rp 96 miliar. Setelah biaya penerbitan, dana hasil dari penerbitan obligasi ini digunakan untuk mendanai pembiayaan baru.