Autonesian.com – PT Prima Semesta Asia sebagai produsen dari filter udara Ferrox, hari ini Senin, (23/12) resmi memperkenalkan produk terbarunya Masker Biker Ferrox PM 2.5 di Jakarta.
Masker yang diproduksi dengan menggunakan material Zorflex Carbon Filter Composite diklaim mampu memfilter bau yang tidak sedap dan radikal polusi yang dihasilkan kendaraan sehingga udara yang terhirup menjadi lebih bersih.
Desain Masker Biker PM 2.5 merupakan masker tipe Duckbill menggunakan sistem dua model lapisan filter, material filter luar menggunakan busa lembut model ear loop sehingga memberikan kenyamanan saat dipakai dan sebagai tempat memasang filter inti Ferrox PM 2.5.
Lapisan bagian dalam sebagai filter inti berwarna putih memiliki kandungan karbon aktif diproduksi dari material Zorflex Carbon Filter Composite yang diaplikasikan menggunakan teknologi terbaru.
Adapun Electrostatic Spraying mampu menyaring beragam polusi udara dan radikal bebas seperti bau tidak sedap mulai dari asap knalpot kendaraan, bau sampah organik hingga bau asap rokok.
Selain itu juga, masker Ferrox PM 2.5 ini juga mampu menyaring racun, bakteri, virus, serbuk sari, mikroorganisme hingga debu sampai dengan partikulat halus yang melayang di udara atau biasa disebut Partikulat Matter 2.5 yang memiliki ukuran setara dengan 30 lebih kecil dari ukuran rambut manusia.
Pemilihan model masker Duckbill merupakan hasil riset berkelanjutan guna menghasilkan produk yang berkualitas, mudah dan nyaman saat digunakan dalam berbagai aktivitas, baik di dalam maupun di luar ruangan, lembut, fleksibel mudah mengikuti kontur bentuk wajah sehingga memberikan kenyamanan saat bersentuhan dengan kulit.
Menariknya, masker ini juga diklaim tidak meninggalkan bekas masker pada bagian wajah dan yang terpenting adalah memiliki daya tahan penyaringan udara yang terbilang sangat baik.
“Dari hasil pengujian yang dilakukan oleh para biker mereka merasa tetap nyaman saat berkendara, baik saat menggunakan helmet half face maupun full face. Sirkulasi udara tetap terjaga dengan baik, kontaminasi udara seperti bau asap knalpot kendaraan tidak tercium,” ungkap Teng Hery , Sales Manager PT Prima Semesta Asia.
Filter inti pada lapisan kedua dengan ciri berwarna putih memiliki kinerja secara optimal menyaring polusi udara dan radikal untuk pemakaian dalam jangka waktu selama tiga bulan untuk beragam aktivitas.
“Meskipun pada saat dilakukan pengujian, filter inti ini memiliki daya tahan hingga enam bulan pada penggunaan secara mormal dan dilakukan perawatan secara benar. Jika filter inti dicuci dikhawatirkan bisa merusak struktur kandungan karbon aktif sehingga kinerja penyaringan udaranya menjadi tidak optimal” terang Hery.
Pada bagian filter inti dilengkapi dengan perekat sehingga memberikan kemudahan untuk melepas ataupun memasangnya pada filter luar saat melakukan perawatan. Apabila pada bagian filter inti terkena air atau basah oleh cairan seperti keringat dan air liur hanya boleh dilakukan perawatan dengan cara dikeringkan dengan bantuan kipas angin, mesin pengering rambut atau dijemur.
Keunggulan lain dari desain filter inti Ferrox Pm 2.5 adalah bisa diaplikasikan untuk berbagai masker model Duckbill sesuai kebutuhan penggunanya seperti dipasangkan dengan masker model head loop(masker hijab) atau sebagai pengganti lapisan filter masker model respirator.
Untuk masalah harga, Masker Biker Ferrox PM 2.5 yang akan dipasarkan di Indonesia awal bulan Januari 2020 dengan harga Rp 75.000,- dikemas dalam bentuk yang kompak dan informatif berisi satu buah filter busa model ear loopdan 2 (dua) buah filter inti Ferrox PM 2.5.