Akhir Pekan Ini Suryanation Motorland Battle Hadir di Surabaya

Suryanation Motorland Battle Surabaya

Suryanation Motorland Battle akan digelar pad hari Sabtu mendatang (19/10/2019) di Lapangan Makodam V Brawijaya, Surabaya, Jawa Timur. Foto : Ist

Autonesian.com – Rangkaian Suryanation Motorland atau SML Battle 2019 akan memasuki seri kelima yang akan diadakan pada hari Sabtu mendatang (19/10/2019) di Lapangan Makodam V Brawijaya, Surabaya, Jawa Timur.

Bertemakan “Inspiration in Action”, Suryanation Motorland merupakan acara yang menjadi wadah berkumpulnya para bikers, builder lokal, nasional dan internasional dan juga penggiat dunia kustom roda dua.

Rizky Dwianto, Suryanation Motorland Committee mengatakan, “Setelah hadir di 4 kota sebelumnya kami berharap di Seri Kelima ini mendapat sambutan yang meriah dari pecinta custom dan roda dua terutama dari Pulau Jawa”.

Adapun, konten-konten acara yang akan dihadirkan antara lain adalah: Custom Bike Contest, Games, Booth Apparel dan juga F&B. Selain itu, dalam rangkaian acara nantinya juga akan ada freestyle show, pertunjukan live dari artworker, dan pertunjukan musik.  Sementara itu di area artworker akan kembali diisi oleh Freeflow, Never Too Lavish dan Petrichor Tattoo.

Selain itu, pengunjung yang datang juga bisa melihat beberapa tenant yang akan hadir di lokasi acara yaitu: Tigrehood, Von Dutch dan juga booth dari Royal Enfield, Kawasaki dan Ducati. Band Noah dan The Hydrant akan kembali menghibur pengunjung yang akan datang ke lokasi acara.

Denny Shooter Pemenang Best of The Best Region Surabaya tahun lalu yang juga menjadi pemenang The Greatest Bike Suryanation Motorland 2018 mengatakan, “Menjadi pemenang tahun lalu merupakan penilaian yang tidak ternilai, bertemu dengan sesama builder dari berbagai daerah, perjalanan ke acara custom di Eropa semua itu merupakan pengalaman yang tidak ternilai harganya serta”.

Seperti diketahui pada tahun lalu Denny telah berhasil membawa gelar pemenang di kota Surabaya berkat memboyong motor Yamaha XS650 rakitan tahun 1982 dengan bergaya Bobber.

Untuk Custom Bike Contest, kelas yang akan dihadirkan untuk kategori dibawah 250cc (U250cc) dan diatas 250cc (A250cc) antara lain adalah: Kelas Chopper / Bobber U250cc, Scrambler / Tracker U250cc, Cafe Racer U250cc, Street Cub / Choppy Cub U250cc, Sport FFA, Chopper / Bobber A250cc, Scrambler / Tracker A250cc, Free For All (FFA).

Sementara untuk Exhibition Class yang terbagi menjadi Classic Bikes, Classic Scooter, Matic Custom, Moto-Art: Pinstripe dan Lettering, Best American V Twin, Best Mini Bike, Best Painting dan Recognition Awards (Suryanation Committee Pick, Media Pick dan Judges Pick).

Di seri kelima ini yang akan menjadi dewan juri adalah Veroland (Kickass Choppers – Jakarta), Dodi Irhas (Dodi Chrome Cycles – Jakarta) dan Pete Pearson (Rocket Bobs Cycles – Inggris). Pete Pearson merupakan juri international yang dihadirkan oleh Suryanation Motorland di Surabaya.

Pete Pearson merupakan seorang builder yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun dalam industri custom bike melalui worksop Rocket Bobs Cycle Works. Ia dikenal sebagai builder top Eropa karena banyak menciptakan sepeda motor yang dibuat khusus dan juga melakukan modifikasi motor Harley Davidson sejak tahun 2009.

Dari tangan dinginnya ia banyak meraih sejumlah penghargaan internasional. Bob sendiri dikenal sebagai builder yang mampu merancang dan merekayasa sepeda motor yang sangat fungsional, stylish, dan detail. Ia juga  peduli bagaimana menciptakan sebuah motor yang sempurna seperti yang diinginkan pelanggannya.

Untuk memulai rangkaian acara Suryanation Motorland Battle di Surabaya akan diadakan perjalanan Suryanation Ride seperti di kota-kota lainnya. Perjalanan tim Suryanation Ride akan dipimpin oleh Bucek bersama dengan Ucup Lawless dan beberapa rider lainnya akan melakukan perjalanan mulai dari Jakarta sampai ke kota Surabaya.

“Seri Kelima ini kami berharap menjadi ajang bergengsi bagi builder untuk bisa menampilkan karyanya. Tidak hanya itu kami juga berharap acara Suryanation Motorland bisa menjadi sebuah ajang yang menguatkan solidaritas antara pecinta custom dan dunia roda dua.” tutup Rizky.

Exit mobile version