autonesian.com – Dalam menyambut perkembangan kendaraan listrik, Google Maps secara resmi mengumumkan akan menghadirkan fitur pencarian lokasi stasiun pengisian baterai khusus kendaraan bermotor. Melalui fitur ini diklaim sangat mudah selayaknya menemukan lokasi Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU).
Fitur yang didukung melalui aplikasi google maps ini akan segera hadir di sistem operasi IOS maupun di Android dan juga bisa dirasakan secara langsung melalui versi dektop, bagi mereka yang tidak memasang aplikasinya di Smartphone kesayangannya.
Sementara menurut Google, Anda juga dapat mencari jaringan pengisian khusus tergantung pada negara mana Anda berada. Sebagai contoh, aplikasi akan menampilkan stasiun SemaConnect, EVgo dan Blink di AS, Chargemaster dan Pod Point di Inggris, Chargefox di Australia dan Selandia Baru, dan tentu saja Tesla dan Chargepoint secara global.
Sedangkan untuk memanfaatkan fitur baru ini, Anda sebelumnya melakukan pembaruan aplikasi dan kemudian melakukan pencarian kata kunci cepat seperti EV charging atau “EV charging stations” dan anda akan segera diberitahu tentang stasiun terdekat yang didukung.
“Untuk membantu Anda membuat keputusan cepat tentang stasiun mana yang akan digunakan, kami akan menunjukkan kepada Anda informasi tentang bisnis tempat stasiun itu berada, jenis port yang tersedia, kecepatan pengisian, dan berapa banyak port yang ada,” kata raksasa teknologi tersebut,” ujar Google yang dilansir melalui Carscoops.
Sementara di Indonesia sendiri pengisian Kendaraan Listrik telah disiapkan oleh PLN yang disebut Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) dan juga telah tersebar di Jakarta. Disisi lain BMW Indonesia juga melalui dealernya di Kawasan Tebet dan Tangerang turut menghadirkan fasilitas pengecasan yang disebut BMW i Wallbox Plus.