autonesian.com – Hari ini, PT. Pertamina (Persero) secara resmi menyesuaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Nonsubsidi terbaru, khususnya Pertamax Series dan Dex Series yang berlaku di SPBU seluruh Indonesia.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Adiatma Sardjito mengemukakan penyesuaian harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex, merupakan dampak dari harga minyak mentah dunia yang terus merangkak naik dimana saat ini harga minyak dunia rata-rata mencapai 75 dolar per barel.
“Bahan baku BBM adalah minyak mentah, tentunya ketika harga minyak dunia naik akan diikuti dengan kenakan harga BBM. Dan patut diketahui saat ini Indonesia merupakan negara pengimpor minyak karena tidak seimbangnya antara supply dan demand, serta kecenderungan permintaan meningkat karena pertumbuhan ekonomi masyarakat,” katanya.
Dalam penyesuaian harga BBM baru untuk jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex tersebut mengacu pada Permen ESDM No. 34 tahun 2018 Perubahan Kelima Atas Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 39 Tahun 2014, Tentang Perhitungan Harga Jual Eceran BBM.
Atas ketentuan tersebut, maka ditetapkan harga Pertamax untuk wilayah DKI Jakarta Rp 9.500/liter, sementara Pertamax Turbo Rp 10.700/ liter. Sedangkan untuk Dex Series, yakni Dex ditetapkan harga Rp 10.500/liter, dan Dexlite Rp 9.000/liter. Sementara itu harga Pertamax di wilayah Indonesia Timur seperti di Maluku dan Papua mengalami penurunan menjadi Rp. 9.700/liter.
“Penyesuaian harga ini juga dalam rangka Pertamina tetap bisa bertahan untuk menyediaakan BBM dengan pasokan yang cukup sesuai kebutuhan secara terus menerus sehingga tidak mengganggu konsumen dalam beraktifitas sehari-hari dimanapun,” tambahnya.
Adiatma menjelaskan, untuk penyesuaian harga BBM umum selengkapnya di beberapa daerah, bisa dilihat di website www.pertamina.com.