autonesian.com – Daihatsu kembali mencatat kenaikan penjualan pada periode Januari – Mei 2018 di retail sales sebanyak 10% dengan angka penjualan sebesar 82.941 unit dan untuk wholesales berhasil tercatat sebanyak 88.209 unit atau naik 9% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Dalam pencapaian tersebut Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengapreasiasi kepada seluruh masyarakat yang telah mempercayakan Daihatsu dan juga memotivasi dalam terus meningkatkan pelayanan yang lebih baik lagi.
“Daihatsu melewati 5 bulan ini dengan penjualan secara positif. Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat dengan Daihatsu, semoga pencapaian ini dapat terus memotivasi kami untuk dapat memberikan produk maupun pelayanan purnajual terbaik,” ujar Amelia.
Secara umum, data penjualan per-model sepanjang awal tahun 2018 bagi produsen mobil yang memiliki fasilitas pabrik di kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat, ini didominasi oleh top tiga volume maker, yaitu Astra Daihatsu Sigra, Gran Max Pick Up (GM PU), dan Xenia.
Baca Juga : Test Drive All-New Suzuki Ertiga Sambil Explore Keindahan Pulau Dewata
Dalam hal retail sales, Sigra menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia dengan perolehan 20.605 unit atau 25%, disusul Gran Max Pick Up (PU) sebanyak 16.839 unit (20%), dan Xenia sebesar 14.302 unit (17%).
Selanjutnya, disusul oleh Terios dengan raihan 12.136 (15%), Ayla sebesar 10.302 unit (12%), serta Gran Max Mini Bus (MB) 6.404 unit (8%). Dan untuk model lainnya yakni Luxio, Sirion, Hi-Max dan Copen, berkontribusi total sebesar 2.353 unit (3%).
Pada sisi wholesales, Sigra berada di urutan teratas dengan raihan 22.322 unit atau 25%, disusul dengan Gran Max Pick Up (PU) yang berkontribusi 18.057 unit (20%), dan ketiga adalah Xenia sebanyak 14.640 unit (17%).
Selanjutnya ada Ayla yang berhasil menyumbang 12.866 unit (15%), Terios 11.662 unit (13%), dan Gran Max (MB) 6.414 unit (7%). Dan untuk model lainnya meliputi Luxio, Sirion, Hi-Max dan Copen berkontribusi sebesar 2.248 unit (3%).