autonesian.com – Setelah penunjukan Andrea Iannone sebagai pembalap baru Aprilia untuk MotoGP musim depan, hal ini juga dianggap positif bagi calon rekan setimnya yakni Aleix Espargaro. Bagi pembalap kelahiran 1989 ini, The maniac Joe bisa bermotivasi lebih untuk tampil lebih baik lagi.
“Ini langkah baik oleh Aprilia. Saya pikir mereka membuat tim yang bagus dan kuat untuk musim depan bersama Andrea dan saya sendiri. Anda tidak pernah tahu bagaimana dia akan bersama Aprilia, tetapi dia cepat dengan Ducati, cepat dengan Suzuki dan sekarang kami akan memiliki banyak informasi,” ujar Espargaro seperti dilansir Motorsport, Selasa (26/06/18).
Sementara dalam keputusan Aprilia pada 8 Juni lalu yang mengumumkan Iannone akan mengantikan posisi Scoot Redding. Hal ini dianggap Kecepatan dan kekuatan ketika memacu motor MotoGP merupakan faktor utama di balik keputusan tim. Tentu juga mengacu pada pengalaman sang pembalap yang pernah mengendarai Ducati dan Suzuki.
Baca Juga : VW dan Ford Siap Produksi Kendaraan Komersial
“Bagi saya, dua motor terbaik di grid adalah Suzuki dan Ducati. Kami akan dapat meningkatkan level Aprilia RS-GP, dan saya juga bakal menjadi pembalap yang lebih baik karena dia akan lebih mendorong saya ke limit,” jelas Aleix Espargaro.
Aprilia akan menjadi tim keempat berbeda Iannone sejak debut kelas premier bersama Pramac Racing pada 2013. Meski memenangi balapan Austria 2016, The Maniac Joe kehilangan posisi di pabrikan Ducati dan hijrah ke Suzuki awal musim lalu.
Sedangkan untuk Aleix Espargaro, Iannone pebalap yang saat ini di Tim Suzuki Ecstar bakal berstatus rekan setimnya yang ketiga pada musim depan, setelah Sam Lowes dan Redding. Perihal gonta-ganti line-up, pembalap Spanyol itu jujur mengaku tidak tahu mengenai keputusan Aprilia.
GIPHY App Key not set. Please check settings