Hari Ini Wuling Resmikan Pabrik di Indonesia

Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla menandatangani plakat yang menandai peresmian pabrik Wuling Motors di Cikarang, Jawa Barat

Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla menandatangani plakat yang menandai peresmian pabrik Wuling Motors di Cikarang, Jawa Barat. Foto : Ist

autonesian.com – Akhirnya PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) meresmikan pabriknya yang berlokasi di Cikarang, Bekasi. Pabrik ini akan memproduksi Wuling Confero dan Confero S yang dijadwalkan peluncurannya bulan Agustus mendatang di Tanah Air.

Dalam peresmian ini turut dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla, Chairman SAIC and SGMW Chen Hong, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wakil Gubernur Provinsi Guangxi, Tiongkok, Lan Tianli dan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Airlangga Hartarto.

Pabrik Wuling Motors mengaplikasikan General Motors ‘Global Manufacturing System’ (GMS) dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 120.000 unit untuk menyediakan pilihan baru bagi masyarakat.

‘Global Manufacturing System’ (GMS) digunakan oleh pabrikan GM (General Motors) di seluruh dunia, termasuk SGMW di Indonesia, untuk memastikan pabrik Wuling Motors memenuhi standar internasional.

“Teknologi GMS menekankan pentingnya keterlibatan individu, pencapaian kualitas terbaik dalam setiap proses, serta mendorong antusiasme karyawan dalam membuat perubahan dan penyempurnaan. Dengan demikian, kami akan dapat mencapai efisiensi proses produksi dan menciptakan produk berkualitas,” kata Xu Feiyun, Presiden PT SGMW Motor Indonesia.

Pabrik Wuling Motors memiliki empat fasilitas produksi yang dilengkapi dengan peralatan berstandar global dan teknologi canggih untuk memastikan kualitas produksi dan produk akhir.

Fasilitas tersebut adalah Press Shop, kawasan untuk memproduksi komponen logam atau yang dikenal dengan proses stamping, Body Shop yang dirancang untuk menyatukan seluruh komponen logam dengan proses welding.

Kemudian ada Paint Shop untuk mengecat seluruh bodi mobil yang memenuhi syarat dengan teknologi cat terdepan, dan terakhir, General Assembly yang dirancang untuk merakit seluruh komponen mobil,yang dilengkapi dengan sistem untuk mendeteksi kualitas produk.

“Kami memahami bahwa masyarakat Indonesia menginginkan produk berkualitas tinggi yang juga didukung oleh layanan purna jual, ketersediaan komponen serta skema dukungan finansia,” ujar Xu Feiyun

“Karena itulah, selain menggunakan GMS untuk memastikan produk kami memiliki kualitas tinggi, kami juga menyiapkan 50 jaringan penjualan berstandar 3S (Sales, Service, Spare part) di seluruh Indonesia sepanjang 2017,” tutup Xu Feiyun.

Baca Juga :

Exit mobile version