autonesian.com – Selaku produsen dan pemegang merek Autovision yang sudah berumur 10 tahun di Indonesia, CV Sampurna Part Niaga (SPN) kembali memperkenalkan teknologi baru melalui produk LED dan HID di sela-sela kemeriahan ajang pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016.
Berkembang seiring dengan ragam teknologi yang diaplikasikan dalam setiap lansiran kendaraan baru yang beredar serta bila 2 tahun lalu penggunaan lampu jenis Light Emitting Diode (LED) untuk jenis tertentu. Hal itu juga membuat Autovision turut mengembangkan kebutuhan LED Modern dengan pengaplikasian teknologi terkini sebagai lampu utama.
“Sesuai kebutuhan dan tuntutan, kami terus mengembangkan beberapa teknologi di sektor perlampuan khususnya LED. Varian LED Headlight model LX8 adalah salah satu upgrade teknologi LED peruntukkan lampu utama mobil,” ujar Andre Chrispian selaku General Manager SPN, Jumat (19/08/16).
Untuk LED Headlight LX8 yang dijual dengan harga Rp.1.2 juta, memiliki beberapa keunggulan seperti daya tahan hingga lebih dari 30 ribu jam, menggunakan sistem pendingin (heatsink) dengan teknologi kisi berbahan alumunium aviation (aircarft) grade 6063 dan tidak menggunakan kipas/fan, soket serta LED drive anti air, dan dapat diaplikasikan pada kelistrikan dengan Voltase 12-24V dan daya 25 Watt.
Selain upgrade teknologi LED pada produknya LED Headlight LX8, Autovision juga turut melakukan simplikasi desain serta teknologi baru pada bagian ballast dari beberapa produk, yakni New HID Carbon Fast Bright dan New HID Zenith Canbus.
“Berkat teknologi terbaru kami pada bagian ballast, kini mampu menghasilkan sinar lebih terang 30% dibandingkan dari generasi sebelumnya, sedangkan untuk power output masih tetap sama di 35 watt sehingga aman untuk rumah lampu. Dan juga bentuk lebih kompak, desain modern dan stylish, sedangkan harganya kami menjual untuk HID tersebut di harga Rp 1,2 juta untuk tipe single beam, dan Rp 1,5 juta untuk tipe high low beam, ” tutup Andre.
Baca Juga :