autonesian.com – Kembali dalam rangka memperingati hari transportasi nasional Dalam rangka memperingati hari transportasi nasional serta bentuk komitmen untuk kembali menggalakan dengan menyadarkan masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk bersama Forum Wartawan Otomotif Indonesia (FORWOT), kembali menggelar aksi kampanye safety riding dengan membagikan ratusan helm khusus untuk anak di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Aksi ini juga sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) bertajuk “MPM Peduli Keselamatan” untuk mendukung kampanye keselamatan berkendara, serta bagian dari rangkaian perayaan HUT FORWOT ke-13 yang jatuh pada 30 April 2016. Kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya digelar setelah sebelumnya, tepatnya pada 30 April 2015 di kawasan Kalimalang – Jatiwaringin, Jakarta Timur dengan kegiatan yang serupa.
Wakil Direktur Utama MPMX Agung Kusumo mengatakan, “Program MPM Peduli Keselamatan merupakan komitmen perusahaan untuk selalu mengingatkan masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas seiring memperingati Hari Transportasi Nasional. Melalui Kegiatan “MPM Peduli Keselamatan” sebagai bagian dari upaya MPMX bersama teman-teman wartawan otomotif dalam berkontribusi secara positif kepada masyarakat dengan membagikan helm kepada anak-anak dan sekaligus memperingati tentang pentingnya berkendara yang aman sejak kecil dan kami juga berharap orang dewasa di sekitarnya juga menjadi lebih peduli dan taat peraturan”.
Semoga upaya kecil kami ini bisa memberikan dampak yang luas, dan diikuti oleh pihak-pihak lainnya,” tutur Agung Kusumo disela-sela acara pembagian helm gratis di Jakarta, Rabu (20/4). Agung juga mengapresiasi bantuan aparat kepolisian dan tim Forwot yang membantu sehingga acara terlaksana dengan baik.
Berdasarkan data dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) Mabes Polri, sampai November 2015, kecelakaan lalu lintas tercatat 95.906 kejadian, meninggal dunia sebanyak 28.297 jiwa, rata-rata kecelakaan secara nasional per-hari mencapai 3000-an. Kecelakaan meninggal dunia banyak pada usia produktif antara 16-30 tahun, dan penyebabnya paling banyak terlibat adalah sepeda motor menyumbang 40% faktor kecelakaan.
Sedangkan berdasarkan data Polda Metro Jakarta Raya sepanjang 2014, tercatat 309 anak berusia 0-10 tahun terlibat kecelakaan lalu lintas. Sepeda motor menjadi penyumbang tertinggi angka kecelakaan yakni sebanyak 56% atau 5.036 kejadian dari total 9.002 kejadian. Data Korlantas Mabes Polri menyebutkan sebagian besar kecelakaan lalu lintas diawali pelanggaran aturan di jalan raya, seperti tidak memakai helm, melanggar lampu merah, melanggar marka jalan, melebihi batas kecepatan maksimum, hingga melawan arus.
Kapolsek Duren Sawit, Kompol Yudho Huntoro, SIK.MIK jga menyambut baik aksi ini. “Giat kesadaran berlalu-lintas sejalan dengan program kami di kepolisian khususnya di wilayah hukum Duren Sawit. Kami juga secara rutin memberikan edukasi kepada sekolah-sekolah seperti halnya acara yang digelar MPM dan Forwot hari ini. Anak-anak menjadi prioritas kami untuk menumbuhkan kesadaran berkendara yang baik sejak dini. Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan semoga akan terus dilakukan berkesinambungan,” ungkapnya.
Indra Prabowo, Ketua Umum FORWOT, menambahkan bahwa keselamatan berlalu-lintas selama ini memang menjadi fokus FORWOT sebagai sebuah forum yang menaungi wartawan-wartawan otomotif dari berbagai media Nasional, baik cetak maupun online. Dan semoga niat baik dari kami dan MPMX ini senantiasa diterima dengan baik oleh seluruh pihak, dan akan terus berlanjut, tidak hanya setahun sekali, tetapi menjadi sebuah kegiatan rutin. Semakin sering dan semakin banyak pihak yang perduli, tentu kesadaran masyarakat akan keselamatan berkendara juga kian meningkat.
Baca Juga :
- Pekan Ini, BBQ Ride 2016 Siap Digelar
- Estherlita Berparas Cantik Sang Miss IIMS 2016
- IIMS 2016 Ukir Rekor Baru, Tahun Depan Digelar Awal Tahun
- Mobil-mobil Sejarah Juga Hadir di IIMS 2016