Indonesia Diecast Expo 2015 Berakhir Dengan Kesuksesan

Indonesia-diecast-expo-2015

autonesian.com – The 2nd Indonesia Diecast Expo 2015 (IDE 2015) resmi dibuka pada hari Sabtu, 7 November 2015 di Balai Kartini Jakarta oleh Letjen (Purn) Suyono selaku Ketua Dewan Penasehat acara kumpul-kumpul diecaster terbesar di Indonesia ini dan ditutup pada hari Minggu, 8 November 2015 dengan total pengunjung kurang lebih sama dengan tahun lalu yaitu diatas 10.000 dan nilai transaksi mencapai lebih dari 1M.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, pada penyelenggaraan tahun ini hampir seluruh peserta, baik komunitas maupun kolektor lebih matang dalam mempersiapkan display koleksinya. Tak kurang dari empat diorama berskala besar ditampilkan di acara IDE 2015 oleh lima komunitas diecast. Salah satunya adalah minatur kereta api dengan ukuran 8×4 meter. Miniatur kereta api yang ditampilkan di acara ini sudah mengadopsi teknologi Wifi sehingga laju kereta dapat dikendalikan melalui smartphone berbasis Android.

Indonesia-diecast-expo-2015-6

Seperti tradisi IDE dari tahun ke tahun, IDE tahun ini juga menampilkan program lelang amal yang hasilnya akan didonasikan kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Dua set diecast yang menjadi bintang sesi amal dilukis oleh seniman Indonesia Fathur Rohim dengan tehnik handpainting. Set pertama adalah tiga buah diecast yang dilukis dengan motif ukiran khas Borneo ini berhasil terjual dengan total senilai Rp 7.2 juta rupiah kepada seorang anggota Komunitas Toys and Model Collectors Indonesia (TOMOCI) Ahmad Zikri Fauzan.

Baca Juga :  GAIKINDO Tetap Pede Sisa GIIAS Series Akan Digelar

Sementara pada hari kedua, set kedua terdiri dari dua unit diecast bermotif Barong berhasil terjual kepada 2 orang kolektor yaitu Feldani Effendy (sisi kanan) dan Lolaba (sisi kiri) dengan total senilai Rp 7.610.000 juta. Sementara total uang yang terkumpul dari seluruh program lelang amal mencapai lebih dari Rp 40 juta. Seluruh hasil penjualan diecast yang dilelang di acara ini akan dibagi tiga dan disumbangkan ke 3 yayasan yaitu Panti Sosial Tresna Werdha Usada Mulia 5, Panti Sosial Bina Daksa (PSBD) Budi Bhakti, dan Yayasan Sahabat Veteran.

Indonesia-diecast-expo-2015-2

Acara lelang sendiri berlangsung sangat seru dan menegangkan karena masing-masing kolektor berjuang dengan ketat untuk memiliki diecast edisi terbatas tersebut disamping nilai sosial yang dikedepankan menjadi nilai tersendiri dari acara lelang tersebut. Ambil contoh adalah salah satu proses lelang yang ketat terjadi pada saat melepas edisi khusus mobil Barong sisi kanan yang pemenangnya hanya perlu menambahkan uang Rp 10.000 untuk berhasil membawa pulang diecast tersebut dengan total nilainya Rp 4.010.000.

Baca Juga :  All New Honda BR-V Pop Park Hadir untuk Pertama Kali di Bekasi

Meski hujan deras sempat mengguyur Jakarta dalam dua hari berturut-turut, jumlah pengunjung IDE 2015 mencapai jumlah yang sama dari IDE tahun 2014. Tercatat lebih dari 500 anggota komunitas memadati Kartika Expo Balai Kartini. Ratusan anggota komunitas dari daerah seperti Malang, Sidoarjo, dan Pontianak ini sengaja datang untuk bergabung dengan rekan-rekan mereka dari Jakarta dan sekitarnya.  Bahkan, sejumlah diecaster dari negara tetangga seperti Malaysia dan Australia ikut menghadiri event tahunan ini.

Indonesia-diecast-expo-2015-5 Indonesia-diecast-expo-2015-4 Indonesia-diecast-expo-2015-3

Total
0
Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Previous Article

YRFI Gelar Jambore Dengan Semangat dan Nasionalisme

Next Article

AHM Donasikan Mesin Robot Welding Ke UNTAR

Related Posts